Sastra anak masih terpinggirkan dalam khazanah kesusastraan di
Indonesia. Sampai saat ini tidak banyak penulis yang terjun ke dunia
penulisan sastra anak untuk mengembangkan tema cerita rakyat Nusantara.
"Sekarang
ini tidak ada pengembangan tema dan cerita baru yang diangkat dari
cerita rakyat Nusantara. Penulis hanya mengulang cerita-cerita lama
dengan versi yang berbeda-beda sehingga buku
bacaan anak miskin tema," kata Murti Bunanta, pendiri dan ketua
Kelompok Peduli Bacaan Anak (KPBA), Jumat (20/7/2012) di Jakarta.
Ia
mencontohkan, sampai saat ini ada 25 cerita Bawang Merah dan Bawang
Putih dengan beragam versi. Padahal, Indonesia dengan keragaman
budayanya memiliki banyak cerita rakyat yang bisa digali. KPBA sejak
tahun 1987 berupaya menggali cerita rakyat Nusantara dan menerbitkannya
dalam bentuk buku bacaan anak.
Jumat, 20 Juli 2012
Rabu, 11 Juli 2012
Sikap Positif Ortu Bantu Anak Belajar
Setiap orangtua pasti ingin anaknya menjadi bintang kelas. Tetapi,
harapan ini tak jarang membuat orangtua selalu menuntut anaknya untuk
terus belajar sehingga tanpa disadari anak menjadi tertekan.
Studi terbaru menunjukkan, sangat penting bagi orangtua untuk memiliki sikap yang baik dan positif ketika menyuruh anak-anak mereka menyelesaikan pekerjaan rumah (PR).
Para peneliti mengatakan, anak-anak akan memiliki motivasi untuk mengerjakan PR jika orangtua menunjukkan sikap yang positif, mendukung dan menekankan nilai pembelajaran, daripada hanya berfokus pada penyelesaian tugas atau mendapatkan nilai yang bagus.
Temuan tersebut berdasarkan hasil pengamatan oleh para peneliti di Ben-Gurion University of the Negev, Israel, terhadap 135 anak kelas empat dan para orangtua.
"Orangtua dapat memperbaiki kompetensi dengan membiarkan anak-anak mengerjakan sendiri tugas mereka. Selain juga dengan memberikan sinyal kepada anak bahwa mereka sangat disayangi dan dikagumi, tidak peduli seberapa sukses ia dalam pelajaran Matematika atau Bahasa," kata Dr Idit Katz dan rekan dalam laporan terbaru jurnal Learning and Individual Differences.
Katz menambahkan, orangtua harus memahami lebih dahulu motivasi, sikap, dan kompetensi mereka sebelum mencoba untuk mengubah kebiasaan anak dalam mengerjakan PR.
"Sedikit penelitian formal telah dilakukan mengenai pengaruh lingkungan rumah ketika anak mengerjakan PR. Lingkungan rumah sama pentingnya dalam memberikan motivasi positif bagi anak sekolah," tambahnya.
Sumber : Kompas.com
Studi terbaru menunjukkan, sangat penting bagi orangtua untuk memiliki sikap yang baik dan positif ketika menyuruh anak-anak mereka menyelesaikan pekerjaan rumah (PR).
Para peneliti mengatakan, anak-anak akan memiliki motivasi untuk mengerjakan PR jika orangtua menunjukkan sikap yang positif, mendukung dan menekankan nilai pembelajaran, daripada hanya berfokus pada penyelesaian tugas atau mendapatkan nilai yang bagus.
Temuan tersebut berdasarkan hasil pengamatan oleh para peneliti di Ben-Gurion University of the Negev, Israel, terhadap 135 anak kelas empat dan para orangtua.
"Orangtua dapat memperbaiki kompetensi dengan membiarkan anak-anak mengerjakan sendiri tugas mereka. Selain juga dengan memberikan sinyal kepada anak bahwa mereka sangat disayangi dan dikagumi, tidak peduli seberapa sukses ia dalam pelajaran Matematika atau Bahasa," kata Dr Idit Katz dan rekan dalam laporan terbaru jurnal Learning and Individual Differences.
Katz menambahkan, orangtua harus memahami lebih dahulu motivasi, sikap, dan kompetensi mereka sebelum mencoba untuk mengubah kebiasaan anak dalam mengerjakan PR.
"Sedikit penelitian formal telah dilakukan mengenai pengaruh lingkungan rumah ketika anak mengerjakan PR. Lingkungan rumah sama pentingnya dalam memberikan motivasi positif bagi anak sekolah," tambahnya.
Sumber : Kompas.com
Langganan:
Postingan (Atom)
Entri Populer
-
Dahulu kala ada cerita tentang dua kekasih yang mempunyai percintaan yang tragis. Cerita langkapnya sebagai berikut : Mashor adalah pemuda ...
-
Membaca sekilas adalah suatu tipe membaca dangan cara meliputi atau menjelajah bahan bacaan secara cepat agar dapat memetik ide-ide utama. (...
-
KISI-KISI SOAL KELAS VIII Jenjang Sekolah : SMP Kelas/Semester : VIII/2 Mata Pelajaran : Bahas...
-
KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP/MTs Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester ...
-
DOWNLOAD SILABUS & RPP BAHASA INDONESIA BERKARAKTER RPP Bahasa Indonesia SD berkarakter RPP Bahasa Indonesia SD kelas 4 Semester 1 ...
-
Dahulu kala desa Bincau adalah sebuah pelabuhan persinggahan dari pedagang yang menjual barangnya sehingga desa Bincau saat itu sangat rama...
-
Oleh Esther Kartika Membaca Bahasa Membaca memindai, dalam kurikulum 2004, dapat digolong dalam membaca bahasa. Tujuan yang hendak dicap...
-
oleh : www.mbahbrata-edu.blogspot.com A. MENDENGARKAN Mendengarkan ialah mengarahkan perhatian dengan sengaja kepada suatu suara, atau mena...
-
Desa Bincau tentu tidak asing lagi di telinga Anda. Ini adalah tempat rekreasi, tambak ikan untuk makan bersama keluarga. Tentunya wisata ku...
-
oleh : M. Jazuli Rahman, S.Pd Cerita rakyat “Nisan Berlumur Darah” tidak hanya milik masyarakat Martapura, tetapi sudh menjadi milik masyar...